download mp3 summer73
01.bispak02.muda bercinta
THE ERICHA
GENRE : indierock/riot grrl/art punkmirra(vox),i'am(drum),andre(bass),dede(sixstring).
sounds like bikini kill | YYY's | Young n restless
PRAJURIT BERTUAH | Warna Warni Genre Kota Bertuah
1) Air Hostess for vacation.
Siapa tak kenal mereka ?? band yang satu ini pernah merajai salah satu kompetisi musik besar di negeri ini. Mereka memainkan musik post punk dengan sedikit kejutan new wave di beberapa sesi. Terdiri dari : Abbot (vocal), Apie (gitar) serta Coki (Drum). Dapat di cek pada lagu lagu mereka seperti Last country, A call to, dan lainnya. Sekilas karakter sound mirip dengan Franz Ferdinand, We are Scientist, Bloc Party dan Arctic Monkey. Namun dibungkus dengan karakter vocal Abbot yang powerful dan rock sekali memberikan nuansa lain saat mendengarkan mereka.
2) Monster
Band bergenre Drug Metal beranggotakan Valen (vocal), Arbone (guitar), Feri (Drums) dan Parlin (bass). Mereka bukan nama nama yang asing di peta permusikan underground. Valen dulunya bermain black metal, Arbone sebelumnya bermain di band Mood Altering, sementara Parlin dulu sempat bermain di band MUNTAH dan The Bohays. Mereka terpengaruh musisi macam : Lynyrd Skynyrd, Black Sabbath, Doomriders, Iron Monkey, Curch of Misery. Band ini mengaku sangat berkiblat ke southern rock. \m/
3) Morning Bell
Kumpulan para pemuda yang berkiblat pada experimental rock dengan sedikit sentuhan post rock ini mencoba untuk memberi warna baru bagi scene musik di kota ini. Terdiri atas Zul Fakhri dan Nofriady pada guitar, El Kautsar Nazer pada vox, Tengku Muhammad Fadli pada bass, dan Muzakir pada drum. Dua gitaris band ini juga bermain untuk band lain. Fakhri masih serius dengan GODDAM serta masih tetap bermain untuk Anorma selama mengenyam pendidikan sebagai ahli medis di kota apel. Dan Nofriady tetap juga konsen bersama Air Hostess For vacation. Sedangkan fadli masih bermain di Spot Djantoeng. Mereka mengakui sangat teracun dengan Radiohead,Sigur Ros,Mogwai, Explosions In The Sky,Followed By Ghost,LAIN band.
4) Melayu Chaos
Pengusung CrustPunk/hardcore punk yang satu ini sempat malang melintang di gigs seputaran pulau Sumatera pada decade 90an. Beranggotakan Mambay (vocal), Niko (Bass), Ari (Gitar) dan Coki (Drum). Kini mereka kembali mencoba untuk eksis, momen yang tepat karena scene underground local juga sedang berusaha bangkit. Mereka mengaku terpengaruh musisi macam Disrupt, Criminal Asshole, Reject.
. 5) Hellodigital Goodbyesaturday
Warna berbeda dihadirkan oleh grup musik yang satu ini. Mereka pengusung chiptune 8bit pertama di Pekanbaru. Digawangi oleh adegreden dan coki. Mereka acapkali dibantu beberapa vocalis dalam aksi panggungnya. Terpengaruh oleh musisi macam 8bit weapon dan beberapa band serupa.
6) GODDAM
Masih dari genre berisik, mas mas pengusung CrustCore ini memberikan warna lain. Terdiri atas Ravi (gitar/vocal), Fakhri (gitar), Hendri (drum) serta Koko. bassis pendatang baru berwajah lama serta masih tercatat sebagai bassis group heavy metal rawa KOMUNAL. Ravi pernah menjadi frontman band grindcore asal Malang, Extreme Decay, Fachri juga masih bermain untuk Anorma. Salah satu band metal asal Malang. Sekilas memang terdengar seperti reuni musisi cadas saja. :p Mereka terpengaruh band band seperti Disrupt, Metalica, Slayer, Jeruji, Extreme Decay dan Komunal.
7) Spot Djantoeng
Sebuah grup musik kecil beraliran folk rock ini beranggotakan Rozy Chaniago (vocal), Faqih Okta Maulana (guitar/keys), Fadli Odie ( Bass) dan Danang Sanjaya (drum). Terpengaruh musisi macam Pulp, Zeke and The Popo, Jet, Iggypop. Mereka datang dengan sedikit aroma disco,lirik yang sarat kritik social serta nada nada psychedelic yang memancing untuk menggerakan anggota badan.
8) Old Story of Promnite
Band pop punk yang satu ini turut memberikan sumbangsih dalam keanekaragaman genre dikota ini. Beranggotakan Toink (voc/guitar), Coco (bass), Lucky (Guitar) dan Eja (drum). Mereka punya deretan lagu yang menarik seperti mother is teacher, Tersadarkan serta My vacation my heaven yang potensial disukai banyak orang.
9) Summer73
Masih tidak jauh dari punk, tapi dari kacamata KOOK mereka mengusung Collage Punk. Diperkuat oleh Boblink (gitar/vocal) berkarakter frontman yang pemberani dan nyentrik, Molana (bass) selalu berkeliling panggung sebagai penyeimbang, serta Wifo (Drum) dengan tipikal permainan stylish membuat mereka sangat eyecatching diatas panggung. Disisi lain lagu mereka bertipikal memberontak dan protes terhadap keadaan
10) INTEGRITY
Intergrity, band beraliran Stoner Metal ini terdiri dari Asda (vocal), Nicko (gitar), Ojie (gitar), Fajar (bass) serta Iqbal (drum). Asda yg sudah lama malang melintang di kancah metal pekanbaru, sedangkan nicko lama bermain di band metal Sarcastic. Intergrity sangat terpengaruh oleh band band macam Down, High on Fire, Motorhead, The Sword.
rekomendasi 10 album
Rekomendasi 10 Album
El kautsar Nazer (flush owner/ morning bell vocalist)
1) Ok computer | Radiohead
2) The bends | Radiohead
3) Agaestis byrjun | Sigur Ros
4) Everything all the time | Band of Horses
5) The queen is dead | The Smiths
6) TAKK | Sigur Ros
7) Efek rumah kaca | Efek Rumah Kaca
8) Pure Saturday | Pure Saturday
9) Neon bible | Arcade Fire
10) Djakarta goodbye | LAIN
Apie ( Air hostess for vacation guitarist)
1) All that you can’t leave behind | U2
2) Ok computer | Radiohead
3) Without you I’m nothing | Placebo
4) Sleeping with ghosts | Placebo
5) The Joshua tree | U2
6) Hitam semesta | Komunal
7) Freangers | MEW
8) Glass Handed | MEW
9) Wish | The Cure
10) Congratulations.. I’m sorry | Gin Blossoms
Faqih okta maulana ( Spot djantoeng guitarist)
1) Blood sugar sex magic | Red Hot Chili Peppers
2) Magical misery tour | The Beatles
3) Whatever people say I’m not | Arctic Monkey
4) Space in the headlines | Zeke and The Popo
5) Americana | The Offspring
6) Antah berantah | The Upstairs
7) Ta-Dah | Scissors Sister
8) Titik cerah | Naif
9) Your truly angry mob | Kaisar Chiefs
10) Skenario masa muda | White Shoes and The Couples Company
FLUSH | BUKAN SEKEDAR BELANJA
YA! Bukan hanya sekedar belanja. FLUSH adalah salah satu distro di pekanbaru yg support terhadap pergerakan musik dan culture di negri ini. adalah El Nazer ( segaaaaaaaaaannn ) pemilik dari distro ini dan vox morning bell. butuh referensi atau hanya sekedar sharing? silahkan saja datangi tempat ini. -debum-
hellodebum
Hellodebum. adalah sebuah projekan dari adegreden.mulai menghiasi tembok kota pekanbaru sejak 2008 lalu.
GODDAM
REVIEW GIGS SERUSERUAN #07
Akhirnya gigs seru seruan #7 digelar juga, mengambil tempat di aras café seperti biasanya. Kali ini menunya hanya penampilan band dan game of skate. Tak terlalu banyak memang, tapi kali ini terasa sangat istimewa.Acara berlangsung 2 sesi yaitu sesi sore dan sesi malam. Kali ini teman teman dari padang banyak yang ikut bermain. Sebut saja : honotjoroko, all stars, the giving dan the kuranji.
Sore hari dimulai dengan game of skate sembari diiringi musik screamo gazzle die, dan beberapa band punk lain. Yang mnarik adalah kemunculan melayu chaos sang band kawakan, membuat semua perhatian tertuju pada mereka. Uh, biarpun sudah veteran, tapi energi mereka tak terlihat berkurang. Semakin sore ada solecism dengan sedikit aroma britrock dan sesudahnya allstars dari padang membuat panggung terasa sangat ramai yang membuat mosh pit juga mulai dipenuhi para pengunjung. Satu kalimat terakhir dari salah satu vocalis all stars. “katakan pada orangtua kalian, kami hanya ingin main band ! !” wah, apa ya kira kira maknanya??
Berlanjut ke sesi malam, dibuka oleh weekend 26 yang menyuguhkan pop punk yang lumayan apik disusul maki maki dan illegal action. Selepas itu giliran morning bell dengan amunisi post rock yang beraksi menyuguhi para pengunjung malam yang sudah ramai dengan shocking lullaby yang juga dimainkan dengan sangat rapi. Menyusul berikutnya salah satu teman dari padang yang tampil, ya! The Kuranji ! mereka menggoyang seisi aras cafe dengan rockabilly. Well, saya sudah sering dengar band rockabilly baik nagri ataupun lokal, tapi the kuranji punya karakter sendiri yang berbeda. yah mudah2an mereka bisa jadi hero rockabilly seperti suicidal sinarta ataupun mungkin tielman bersaudara. Seusai ngetwist bersama the kuranji, saatnya berdisco dengan perangkat minimalist bersama spot djantoeng (hahaha gak penting juga band sendiri direview sendiri).
Goddam tak mau kalah, selepas itu giliran rombongan mas mas yang satu ini mengajak head banging crowd yang dari awal acara sudah berkerumun di depan panggung dengan sentuhan Crash core yang memikat.
Seusai goddam, saatnya Air hostess for vacation. Yang saya ingat pada hari itu. Ada seorang remaja yang menunggu untuk beli tiket masuk, sembari menunggu dia bertanya, ”ahfv udah main belum?” dan saya jawab belum. Dan diapun tersenyum dan bilang ke temannya di belakang ” syukur, belum telat ternyata”. Dan ternyata penantian sang remaja tadi memang tak sia sia. Karena idolanya tampil dengan bagus seperti biasanya dan membuat mosh pit makin sesak dengan berbagai aroma karena ramainya manusia yang berkerumun.
Berlanjut ke band selanjutnya, ada kolaborasi menarik old story of promnite dan summer73 yang membuat kerumunan makin menggila. Makin malam energi para gigster bukan makin berkurang, tapi kelihatan semakin bugar saja. Sekarang giliran the giving, band xpunk dari padang ini menggoyang dengan lagu lagu mreka yang beraroma skunk.
Masih tamu dari luar kota, berikutnya ada Honotjoroko yang kembali membuat kerumunan yang energinya sudah berkurang banyak menjadi seolah mendapat suntikan energi baru untuk kembali bermoshing.
Well, gigs ini sangat menarik dan sangat spesial. Kehadiran teman teman dari padang membuat warna sendiri yang tak mudah dilupakan. Sound system juga bersahabat pada gigs ini. Kali ini semua genre musik mendapatkan representasi. Metal ,punk, britanian, rockabilly, dan masih banyak lagi. Jaringan local movement akan berjalan baik dengan keanekaragaman ini. Trimakasih kepada semua sponsor, teman teman band yang sudah bermain baik dari padang maupun pekanbaru semuanya hebat. Dan tak lupa buat panitia yang bekerja dengan sangat baik. GIGS BERIKUTNYA MENANTI ! !
Februari 21, 2010 oleh pelancongnada
pop punk band from pekanbaru : OLD STORY OF PROMNITE
Band beraliran pop punk ini memang terbilang baru di scene musik lokal, tapi mereka memiliki materi yang menarik meskipun bukan hal yang baru. Digawangi oleh Toink (Vocal,guitar), Lucky (guitar), Koko (bass) dan Eja (drum) mereka memiliki sederetan track seperti mother is teacher yang menurut saya potensial disukai banyak orang karna liriknya yang unik. Abaikan saja masalah granmmarnya, yang terpenting pesan lagu ini dapat dibilang tersampaikan dengan baik.
Track mereka yang lain berjudul my vacation,my heaven dan juga tersadarkan yang memiliki aransemen khas punk yang menarik saat didengar melalui audio maupun saat live perform. Karena harus diakui nada nada yang mereka ambil memang seru dan potensial untuk konsumsi panggung. Saya yakin jika old story konsisten dengan jalur musik yang mereka mainkan, someday they will be great musicians !!
November 5, 2009 oleh pelancongnada
folk rock band from Pekanbaru : SPOT DJANTOENG
Spot djantoeng berawal dari kumpulan beberapa orang yang kebetulan sekampus dan mencoba untuk bermusik. Dengan dipengaruhi beberapa band mancanegara seperti iggypop,the cure dan JET serta band ekletik lokal seperti gugun and the blues shelter dan zeke and the popo. Beranggotakan Odie (bass),Faqih (guitar/vocal), jaya (drum) dan rozi (vocal). Mereka memainkan musik folk rock dengan sedikit sentuhan new wave dibeberapa sesi.
Barisan track yang dimiliki band ini antara lain seperti Energetic yang kental sentuhan punk namun dengan notasi yang simple ala garage rock. serta ada time machine yang memiliki beat dan tempo yang cepat serupa energetic namun dengan sedikit sentuhan psychedelia. Dan mereka mencoba sedikit eksperimen bermain blues berpadu funk dalam track berjudul Barometer masa kini yang memuat lirik berbau kritik social namun dikemas dengan humor. serta ada juga hubbub song yang sarat aroma shoe gaze namun tetap dengan sentuhan psychedelic.
Overall, band ini cukup menarik untuk disimak. Mereka hanya perlu waktu pembelajaran dan eksplorasi unsur2 musik lain agar terdengar lebih unik tentunya.
November 5, 2009 oleh pelancongnada repost sindikatcuciotak
SINDIKAT CUCIOTAK : LOCAL MOVEMENT OF PEKANBARU
Pekanbaru adalah kota yang berbudaya, dengan budaya melayu sebagai fundamennya. Arsitektur bangunan-bangunan megah dikota ini selalu dihiasi nuansa melayu. Bahasa, pakaian dan ragam bahasa melayu juga sudah menjadi template bagi kehidupan semua orang dikota ini.
Termasuk dalam bidang musik dan gaya hidup. Pekanbaru punya banyak musisi lokal yang beragam. Tapi yang seragam juga tak kalah jumlahnya. Mari berbicara soal scene lokal, Pada dekade 90an banyak musisi lokal yang bermain pop progresif. Tapi jangan remehkan scene underground karna pada saat itu metal dan punk juga sedang gencar melakukan pergerakan.
Memasuki tahun 2000an,musik di dunia ini sudah banyak berkembang. Makin kontemporer, makin eksperimental dan makin fleksibel. Hey, tapi apa yang terjadi dengan pekanbaru ?? panggung-panggung pertunjukan hanya diisi oleh band-band all around yang mengcover lagu lagu populer.dan ironisnya lagu yang dicover adalah lagu yang sama sekali tak punya energi dan hanya berbagi kesedihan. Hampir disemua acara seperti festival musik, parade band, launching produk, atau pentas musik apapun di pekanbaru hanya lagu lagu seperti itu yang kita dengar.
Memang, tidak semuanya begitu tapi kenyataan ini cukup pahit. Pekanbaru ini sudah almost metropolitan. Distro sudah menjamur dan televisi lokal sudah ada. Dua media ini adalah kunci dari pemasaran para musisi alternatif. tapi kenapa selera musik penduduknya malah stagnan ??
Apakah ada yang salah dengan otak mereka ??
Tapi tak ada yang tak bisa dirubah, anggapan bahwa scene musik lokal dipekanbaru itu sangat monoton sebenarnya bisa ditepis. Jika kita lebih memperhatikan lagi pergerakan komunitas yang berjuang untuk perbaikan selera musik orang banyak. Dalam rangka agar wawasan dan pola pikir mereka bisa lebih terbuka.
SINDIKAT CUCIOTAK adalah sebuah komunitas yang concern terhadap musik dan kebudayaan urban. Sindikat cuciotak bukan komunitas band indie. Karena indie sendiri sekarang sudah mengalami perluasan makna menjadi sistem penjualan dalam manajemen (direct selling). Anggap saja komunitas ini adalah kumpulan pemusik pemusik bergenre alternatif yang berjuang untuk kebebasan bermusik. Popularitas bukan tujuan, tapi jika didapatkan itu hanya dianggap bonus.
Sadar bahwa event event yang ada terkadang terlalu mengekang, sindikat cuciotak mencoba melawan arus dengan membuat gigs-gigs sendiri. Tapi meski ini acara komunitas, gigs dibuka untuk siapa saja serta digarap secara profesional. Banyak musisi dari berbagai genre tergabung dalam komunitas ini. Antara lain :
1. Air hostess for vacation (art punk)
2. Goddam (crustcore)
3. Morning bell (post modern rock)
4. Old story of promnite (melodic punk)
5. Hellodigital goodbyesaturday (8bit chiptune)
6. Spot djantoeng (folk rock) .
7. Summer73 (melodic punk)
Serta masih banyak band lain yang tergabung, semuanya adalah bagian dalam menemukan kebebasan bermusik dan meningkatkan kadar serotonin masyarakat yang boleh jadi berkurang banyak karena peliknya masalah kehidupan dan juga mendengar lagu lagu yang tak bernyawa.
Januari 24, 2010 oleh pelancongnada
SINDIKAT CUCIOTAK
KAMI ADALAH SINDIKAT CUCIOTAK.
SINDIKAT CUCI OTAK ADALAH TAMAN BERMAIN IDEALIS IDEALIS YANG TANGGUH/KAMI ADALAH KONTRA DARI HEGEMONI KULTUR YANG KALIAN SEMBAH/ INDIVIDU INDIVIDU YANG AKAN BERTERIAK UNTUK SEBUAH PERUBAHAN.
SINDIKAT CUCI OTAK TERBUKA UNTUK SIAPA SAJA YANG INGIN BERGABUNG
SINDIKAT CUCI OTAK ADALAH TAMAN BERMAIN IDEALIS IDEALIS YANG TANGGUH/KAMI ADALAH KONTRA DARI HEGEMONI KULTUR YANG KALIAN SEMBAH/ INDIVIDU INDIVIDU YANG AKAN BERTERIAK UNTUK SEBUAH PERUBAHAN.
SINDIKAT CUCI OTAK TERBUKA UNTUK SIAPA SAJA YANG INGIN BERGABUNG
Subscribe to:
Posts (Atom)
